Belanja online sangat hidup di luar negeri, termasuk Indonesia, yang tertipu banyak orang ketika berbelanja online, inilah artikel saya akan berbagi cara aman belanja online.
Mengapa hanya untuk berbelanja online yang aman?. Menurut Get Safe Online Week "lima mengkriminalisasi korban yang paling umum ancaman penipuan email Wayrsak (18 persen), gangguan akun media sosial (12 persen), barang-barang palsu (12 persen) untuk datang tidak pernah gagal belanja online dan penipuan kartu kredit online (9 persen) menjadi obyek survei dialami oleh satu dari lima orang. "
Pengiklanan
Equifax dan Neil Munro mengatakan, "Sayangnya ada beberapa penipuan yang konsumen, terutama mereka yang masih memiliki situs palsu dan email penjebak ditandai dengan kerugian". Nah disini saya akan berbagi tips bagaimana aman belanja online.
1. Jangan berbagi password Anda
Apa yang kalian lakukan transaksi, atau tidak pernah menuliskan password. Sulit untuk menebak huruf dalam password, gunakan kombinasi angka dan karakter khusus - atau uninstall program untuk auto: penebak mencegah password.
2. sekilas tkalian-tkaliannya
Jika Anda menemukan penawaran atau harga terlalu berbunga-bunga, biasanya benar-benar situs membingungkan.
3. Menemukan lebih banyak perusahaan
Mencarinya di Google Maps atau Google Street View sebenarnya untuk memastikan kantor mereka.
4. Sebuah pembelian kartu kredit
5. Sebuah aplikasi antivirus
Dan jika Anda menggunakan komputer berbasis Windows, silakan gunakan firewall. Apple Mac adalah perlindungan dan sudah menderita virus dan spyware, tetapi mereka kebal terhadap gugatan karena banyak orang, tidak. Sekarang Anda bisa mendapatkan keamanan aplikasi untuk smartphone dan tablet.
6. Waspadalah terhadap Y
Sekarang di Indonesia sudah memiliki banyak Wi-Fi hotspot internet, tetapi tidak benar-benar aman. Jadi, Anda harus yakin bahwa komputer Anda benar-benar mengamankan daerah tersebut tidak dapat sepenuhnya diaktifkan firewall dan perlindungan virus.
7. Di web sosial, selalu periksa pengaturan privasi dan keamanan
Ini mungkin memakan waktu, tetapi dengan pengaturan yang tepat, status orang asing, Anda dapat mencegah foto dan informasi pribadi.
8. Selalu hati-hati toko aplikasi resmi seperti iTunes dan Google bermain, untuk men-download aplikasi dari sumber selain
9. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal dunia maya, adalah korban dari catatan kejahatan apa yang sebenarnya terjadi.
Childline atau berkonsultasi BeatBullying. Situs oleh orang tua atau guru, mereka menghadapi masalah di dunia maya mendorong anak-anak untuk berbicara tentang.
10. Upload jejak digital mereka meninggalkan anak-anak mengingat secara online
Masa depan mereka perusahaan, universitas atau perguruan tinggi dapat dilihat.
Mengapa hanya untuk berbelanja online yang aman?. Menurut Get Safe Online Week "lima mengkriminalisasi korban yang paling umum ancaman penipuan email Wayrsak (18 persen), gangguan akun media sosial (12 persen), barang-barang palsu (12 persen) untuk datang tidak pernah gagal belanja online dan penipuan kartu kredit online (9 persen) menjadi obyek survei dialami oleh satu dari lima orang. "
Pengiklanan
Equifax dan Neil Munro mengatakan, "Sayangnya ada beberapa penipuan yang konsumen, terutama mereka yang masih memiliki situs palsu dan email penjebak ditandai dengan kerugian". Nah disini saya akan berbagi tips bagaimana aman belanja online.
1. Jangan berbagi password Anda
Apa yang kalian lakukan transaksi, atau tidak pernah menuliskan password. Sulit untuk menebak huruf dalam password, gunakan kombinasi angka dan karakter khusus - atau uninstall program untuk auto: penebak mencegah password.
2. sekilas tkalian-tkaliannya
Jika Anda menemukan penawaran atau harga terlalu berbunga-bunga, biasanya benar-benar situs membingungkan.
3. Menemukan lebih banyak perusahaan
Mencarinya di Google Maps atau Google Street View sebenarnya untuk memastikan kantor mereka.
4. Sebuah pembelian kartu kredit
5. Sebuah aplikasi antivirus
Dan jika Anda menggunakan komputer berbasis Windows, silakan gunakan firewall. Apple Mac adalah perlindungan dan sudah menderita virus dan spyware, tetapi mereka kebal terhadap gugatan karena banyak orang, tidak. Sekarang Anda bisa mendapatkan keamanan aplikasi untuk smartphone dan tablet.
6. Waspadalah terhadap Y
Sekarang di Indonesia sudah memiliki banyak Wi-Fi hotspot internet, tetapi tidak benar-benar aman. Jadi, Anda harus yakin bahwa komputer Anda benar-benar mengamankan daerah tersebut tidak dapat sepenuhnya diaktifkan firewall dan perlindungan virus.
7. Di web sosial, selalu periksa pengaturan privasi dan keamanan
Ini mungkin memakan waktu, tetapi dengan pengaturan yang tepat, status orang asing, Anda dapat mencegah foto dan informasi pribadi.
8. Selalu hati-hati toko aplikasi resmi seperti iTunes dan Google bermain, untuk men-download aplikasi dari sumber selain
9. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal dunia maya, adalah korban dari catatan kejahatan apa yang sebenarnya terjadi.
Childline atau berkonsultasi BeatBullying. Situs oleh orang tua atau guru, mereka menghadapi masalah di dunia maya mendorong anak-anak untuk berbicara tentang.
10. Upload jejak digital mereka meninggalkan anak-anak mengingat secara online
Masa depan mereka perusahaan, universitas atau perguruan tinggi dapat dilihat.
RSS Feed